Jakarta – Kebersihan lingkungan merupakan salah satu hal yang sangat penting karena sangat besar kaitanya dengan kesehatan dan kelestarian lingkungan sekitarnya. Bukan hal yang mengagetkan lagi apabila setiap kali turun hujan Jakarta dan sekitarnya di hantui dengan musibah banjir. Tentunya itu merupakan dampak dari lingkungan yang tidak dijaga kebersihanya terutama di aliran sungai. Salah satu sungai yang menjadi jantung ibukota adalah sungai Ciliwung.

Tergerak atas kesadaran betapa pentingnya menjaga kebersihan sungai demi kebaikan warga Jakarta dan sekitarnya Kodam Jaya menggagas program pengabdian masyarakat yang diberi nama Program Ciliwung Bersih, Sehat dan Indah. Kegiatan pengabdian masyarakat ini melibatkan juga Pemerintah Daerah DKI Jakarta dan beberapa universitas di Jakarta. Dimulai sejak bulan Desember tahun 2014 yang lalu. Pasukan Kodam Jaya hingga bulan Februari tahun ini telah berhasil menormalisasikan aliran sungai Ciliwung dengan membersihkan sampah yang telah menggunung dan mengeras di beberapa titik mulai dari wilayah Jakarta Selatan hingga Jakarta Barat.

Merupakan suatu hal yang sia-sia apabila sungai yang sudah bersih namun tidak dibarengi dengan kebiasaan warga sekitar yang harus diubah, oleh karena itu, pihak Kodam Jaya melibatkan beberapa universitas di Jakarta, salah satunya adalah Universitas Al Azhar Indonesia untuk membantu mensosialisasikan budaya untuk tidak membuang sampah ke sungai kepada warga di bantaran sungai Ciliwung.

Kegiatan pengabdian masyarakat yang berlangsung pada Minggu 8, Maret 2015 ini berlangsung di beberapa titik yang di aliri sungai Ciliwung seperti di wilayah Tanjung Barat, Jagakarsa, Petamburan, Roxy dan beberapa wilayah lainya. Diawali dengan apel kesiapan kegiatan di lapangan Kodam Jaya, Cililitan, hadir sebagai pembina upacara, Panglima Kodam Jaya/Jakarta, Bapak Mayjen TNI Agus Sutomo.  Kegiatan dilanjutkan dengan menerjunkan para mahasiswa dan dosen langsung ke masyarakat. Penyuluhan dikemas dalam berbagai kegiatan yang menarik, para mahasiswa dan dosen yang terlibat dari Universitas Al Azhar Indonesia mengajak masyarakat sekitar berinteraksi mulai dari games edukasi hingga diskusi. Masing-masing kelompok didampingi oleh para Babinsa dari Koramil setempat.

Kegiatan ini rencananya akan dilanjutkan hingga bulan Desember tahun 2015 ini. Nantinya warga binaan akan diajarkan bagaimana memilah, mengolah, dan memanfaatkan sampah hingga menjadi produk bermanfaat dan ramah lingkungan.

Dari kegiatan ini diharapkan masyarakat akan terpacu semangatnya untuk senantiasa menjaga kebersihan sungai Ciliwung demi menciptakan Sungai Ciliwung yang Indah, Bersih dan Sehat.